Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Perbedaan Antara Administrasi Publik dan Swasta

Perbedaan Antara Administrasi Publik dan Swasta

Administrasi dapat dipandang sebagai tindakan mengelola urusan organisasi bisnis atau negara secara efektif. Ini menyiratkan penggunaan optimal orang, informasi, dan sumber daya lain dalam organisasi, dalam mencapai tujuan akhir perusahaan.

Penyelenggaraannya dapat dilakukan oleh pejabat publik atau perorangan. Administrasi publik merupakan salah satu cabang ilmu ekonomi yang bekerja dengan motif pelayanan. Di sisi lain, administrasi swasta bekerja dengan intuisi bisnis.

Administrasi publik berbeda dengan administrasi swasta dalam tiga hal penting, yaitu karakter politik, akuntabilitas, dan ruang lingkup kegiatannya. Berikut disajikan artikel untuk membantu Anda memahami pengertian dan perbedaan administrasi publik dan swasta.

Tabel Perbandingan

Dasar Perbandingan
Administrasi Publik
Administrasi Swasta
Pengertian Administrasi publik mengacu pada pengelolaan sumber daya secara tertib, untuk mencapai tujuan yang ditetapkan oleh pemerintah. Administrasi swasta adalah operasi, manajemen dan pengorganisasian urusan perusahaan bisnis.
Apa itu? Ini adalah proses politik. Ini adalah kegiatan bisnis.
Operasi Dalam pengaturan pemerintahan Dalam pengaturan non-pemerintah
Pendekatan Birokratis Egalitarian
Pengambilan keputusan Pluralistik Monopolistik
Pendapatan Pajak, biaya, bea, dll. Keuntungan
Akuntabilitas Bertanggung jawab kepada masyarakat umum Bertanggung jawab kepada pemiliknya
Orientasi Berorientasi pada kesejahteraan Mengutamakan keuntungan

Pengertian Administrasi Publik

Administrasi Publik adalah bidang studi yang berkaitan dengan penerapan sistematis kebijakan dan program publik yang dirumuskan oleh negara. Hal ini berkaitan dengan fungsi administratif yang dilakukan oleh pemerintah. Ini berfokus pada penyediaan layanan kepada masyarakat umum, untuk menjamin kehidupan yang baik dan aman bagi masyarakat.

Ini adalah suatu disiplin sekaligus aktivitas. Sedangkan sebagai suatu disiplin ilmu mencakup semua mata pelajaran yaitu penganggaran, perencanaan, pengorganisasian, pengendalian, pelaporan, pengarahan, kepegawaian, dan lain-lain.

Sebagai suatu kegiatan, ia melakukan pelayanan seperti pelayanan kesejahteraan, pelayanan jaminan sosial, pengelolaan usaha pemerintah, pengaturan kegiatan. perusahaan swasta, dan sebagainya.

Singkatnya, administrasi publik adalah birokrasi publik non-politik yang beroperasi dalam kerangka hukum. Hal ini berkaitan dengan tujuan pemerintah, kepentingan umum dan hukum.

Seluruh cabang pemerintahan, yaitu eksekutif, legislatif, dan yudikatif, serta hubungannya satu sama lain, tercakup dalam administrasi publik. Ia bekerja berdasarkan prinsip keseragaman, kontrol keuangan eksternal, dan motif layanan.

Pengertian Administrasi Swasta

Administrasi Swasta didefinisikan sebagai manajemen dan organisasi perusahaan bisnis swasta. Merupakan fungsi administratif yang dilakukan oleh perorangan atau kelompok, untuk memperoleh keuntungan.

Ini adalah kegiatan bisnis yang bersifat non-politik. Ini melibatkan serangkaian kegiatan seperti perencanaan, pengorganisasian, pengendalian, koordinasi dan implementasi kebijakan dan program, yang dilakukan oleh manajemen organisasi.

Ia bekerja untuk kepentingan ekonomi organisasi, dengan mempertimbangkan kepentingan karyawan dan klien atau mitra serta organisasi yang bersangkutan.

Perbedaan Utama Antara Administrasi Publik dan Administrasi Swasta

Poin-poin penting perbedaan antara administrasi publik dan swasta diberikan di bawah ini:

  1. Pengelolaan urusan negara secara sistematis dan terencana untuk mencapai tujuan yang ditetapkan oleh pemerintah disebut Administrasi Publik. Istilah administrasi swasta mengacu pada operasi, manajemen, dan organisasi urusan perusahaan bisnis.
  2. Administrasi Publik adalah sebuah proses politik. Di sisi lain, administrasi swasta adalah kegiatan bisnis.
  3. Administrasi publik berlangsung dalam struktur pemerintahan, sedangkan administrasi swasta beroperasi dalam struktur selain struktur pemerintahan.
  4. Administrasi publik mengikuti pendekatan birokrasi, sedangkan administrasi swasta menggunakan pendekatan egaliter.
  5. Pengambilan keputusan dalam administrasi publik bersifat pluralistik, namun dalam administrasi swasta, keputusan yang diambil bersifat monopoli.
  6. Dalam administrasi publik, pendapatan dihasilkan dari pajak, retribusi, bea, denda dan iuran lainnya yang dibayarkan oleh masyarakat umum. Berbeda dengan administrasi swasta, dimana keuntungan dari aktivitas operasional merupakan sumber pendapatan utama.
  7. Dalam hal akuntabilitas, pejabat publik bertanggung jawab kepada masyarakat umum. Berbeda dengan administrasi swasta yang pegawainya bertanggung jawab kepada pemiliknya.
  8. Administrasi publik berorientasi pada kesejahteraan; ini bekerja dengan motif layanan. Sebaliknya, administrasi swasta berorientasi pada keuntungan.


Kesimpulan

Administrasi publik berjalan dalam lingkungan pemerintahan, oleh karena itu disebut juga administrasi pemerintahan. Sebaliknya, administrasi swasta adalah suatu proses bisnis, oleh karena itu dianggap sebagai administrasi bisnis.

Keduanya memainkan peran penting dalam berkontribusi terhadap pembangunan masyarakat dengan cara yang berbeda. Selain itu, pengukuran kinerja, kemajuan dan hasil, dapat dilakukan dengan menggunakan metode yang berbeda. 

You may like these posts: