Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Perbedaan Antara Koordinasi dan Kerja Sama

Perbedaan Antara Koordinasi dan Kerja Sama

Koordinasi mengacu pada pengorganisasian seluruh kegiatan secara tertib, untuk mencapai kebulatan usaha individu dalam mencapai tujuan kelompok.

Di sisi lain, kerjasama merupakan tindakan diskresi individu untuk bekerja sama atau membantu satu sama lain, demi keuntungan bersama. Ini adalah upaya bersama dari para anggota yang bekerja dalam organisasi untuk mencapai target yang ditentukan.

Pentingnya 3K untuk kerja tim adalah koordinasi, kerja sama, dan kolaborasi. Seringkali kita salah mengartikan koordinasi sebagai kerja sama, karena keduanya penting untuk berfungsinya manajemen secara efektif.

Jadi, artikel yang disajikan kepada Anda berupaya menjelaskan perbedaan antara koordinasi dan kerja sama.

Tabel Perbandingan

Dasar Perbandingan
Koordinasi
Kerja Sama
Pengertian Koordinasi adalah pengaturan sistematis berbagai elemen manajemen untuk menjamin kelancaran fungsi. Kerja sama digambarkan sebagai tindakan bekerja sama atau menyesuaikan diri dengan standar, untuk mencapai tujuan bersama.
Apa itu? Ini adalah bagian dari proses manajemen. Ini adalah kegiatan sukarela.
Proses Dibuat secara perlahan Alami
Komunikasi Terbuka Diam-diam
Cakrawala waktu Jangka panjang Jangka pendek
Hubungan Formal Informal
Aktivitas Dilakukan pada manajemen tingkat atas Dilakukan di setiap level

Pengertian Koordinasi

Yang kami maksud dengan koordinasi adalah suatu proses yang digunakan oleh manajemen untuk menyinkronkan berbagai aktivitas dalam organisasi. Ini adalah kekuatan yang menghubungkan semua fungsi lain yang dilakukan oleh manajemen, misalnya perencanaan, pengarahan, pengorganisasian, pengendalian, penempatan staf, kepemimpinan, dll. organisasi, sehingga dapat memanfaatkan sumber daya organisasi sebaik mungkin.

Koordinasi memegang peranan penting dalam menjaga keteraturan dalam operasional seperti pembelian, produksi, penjualan, sumber daya manusia, pemasaran, keuangan, dan lain sebagainya, karena merupakan benang merah yang menghubungkan seluruh aktivitas. Itu adalah sesuatu yang merupakan bawaan dalam semua fungsi manajerial.

Proses ini bertujuan untuk mengelola upaya individu atau kelompok secara sistematis untuk menjamin kebulatan suara dalam tindakan, dalam pencapaian tujuan bersama.

Karakteristik Koordinasi


  • Integrasi upaya individu dan kelompok.
  • Memastikan keselarasan tindakan.
  • Aktivitas yang meresap dan disengaja
  • Fungsi berkelanjutan

Pengertian Kerjasama

Kami mendefinisikan kerja sama sebagai aktivitas diskresi di mana dua orang atau lebih bergabung dan bekerja sama dalam mencapai tujuan bersama.

Dalam proses ini, para anggota organisasi melakukan upaya gabungan untuk mendapatkan keuntungan bersama. Jadi, setiap peserta diharapkan berpartisipasi aktif dalam kegiatan kelompok, barulah mereka bisa menjadi lebih baik.

Kerja sama hadir di semua tingkatan organisasi dan terjadi antar anggota organisasi. Selain bisnis, kerja sama juga terjadi di tingkat nasional dan internasional, yakni antar berbagai negara dan negara di dunia.

Melalui kerjasama, informasi dapat dibagikan antar peserta dengan mudah, sehingga meningkatkan basis pengetahuan, pekerjaan yang dilakukan dan sumber daya, dengan cara yang mahir.

Perbedaan Utama Antara Koordinasi dan Kerja Sama

Poin-poin berikut ini patut diperhatikan sehubungan dengan perbedaan antara koordinasi dan kerja sama:

  1. Pengaturan sistematis dan sinkronisasi berbagai elemen manajemen untuk memastikan kelancaran fungsi, dikenal sebagai koordinasi. Tindakan bekerja sama atau mematuhi standar, demi terwujudnya tujuan bersama, disebut kerja sama.
  2. Koordinasi merupakan aktivitas fundamental manajemen; yang membantu mencapai keselarasan tindakan di antara berbagai aktivitas dan departemen yang saling bergantung dalam organisasi. Sebaliknya, kerjasama bergantung pada kemauan setiap orang, yaitu bekerja sama atau membantu seseorang secara sukarela, untuk mencapai tujuan bersama.
  3. Koordinasi adalah proses yang dibuat-buat, dilakukan untuk mengintegrasikan berbagai aktivitas organisasi. Sebaliknya kerjasama merupakan suatu proses alamiah yang tidak direncanakan sebelumnya tetapi terjadi secara spontan dan atas dasar rasa saling menghormati.
  4. Koordinasi merupakan fungsi manajemen yang berkesinambungan. Oleh karena itu, ini untuk jangka panjang. Sebaliknya, kerjasama antar manusia diperlukan dalam menyelesaikan suatu tugas atau kegiatan, sehingga hanya bersifat jangka pendek.
  5. Koordinasi dapat menghasilkan terjalinnya hubungan formal dan informal. Berbeda dengan, kerjasama memunculkan hubungan informal antar individu.
  6. Dalam koordinasi, terdapat komunikasi terbuka antara seluruh anggota organisasi. Sebaliknya, komunikasi diam-diam terjadi antar individu yang bekerja sama.
  7. Koordinasi kegiatan dilakukan pada manajemen tingkat atas, sedangkan kerjasama dilakukan pada setiap tingkat.

Kesimpulan

Ada sejumlah keuntungan dari koordinasi, yang mencakup kemandirian kegiatan, sinergi dan spesialisasi. Di sisi lain, Kerja sama menghubungkan orang-orang untuk bekerja sama, yang meningkatkan basis pengetahuan, sumber daya, mengurangi, biaya waktu dan upaya individu.

Jadi, kedua kegiatan tersebut harus berjalan beriringan, karena kerja sama tanpa koordinasi hanya akan sia-sia belaka. Demikian pula koordinasi tanpa kerjasama akan menimbulkan ketidakpuasan antar anggota. 

You may like these posts: